Sunday, 12 April 2015

TUJUH CAHAYA ALLAH DALAM TAWAJUH / SULUK (PERJALANAN ROHANI)

Qs.4:174-175;
Wahai manusia! Sesungguhnya telah sampai kepadamu bukti kebenaran dari Tuhanmu, dan telah Kami turunkan kepadamu Cahaya yang terang benderang.
Adapun orang-orang yang beriman kepada Allah dan berpegang teguh kepadanya (Cahaya yang terang benderang), maka Allah akan memasukkan mereka ke dalam rahmat dan karunia dari-Nya, dan menunjukkan mereka jalan yang lurus kepada-Nya.

1. Cahaya Allah Seperti Benang Putih Dan Benang Hitam
Qs.2:223; Istri-istrimu adalah ladang bagimu, maka datangilah ladangmu itu kapan saja dengan cara yang kamu sukai. Dan utamakanlah untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu akan MENEMUI-NYA. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang yang beriman.
Qs.2:187; Dihalalkan bagimu pada malam puasa bercampur dengan istrimu. Mereka adalah pakaian bagimu, dan kamu adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui kamu tidak dapat menahan dirimu sendiri, tetapi Dia menerima tobatmu dan memaafkan kamu. Maka sekarang campurilah mereka dan carilah apa yang telah ditetapkan Allah bagimu. Makan dan minumlah hingga jelas bagimu antara Benang Putih dan Benang Hitam, yaitu fajar...

2. Cahaya Allah Seperti Garis-Garis Putih dan Merah beraneka macam warnanya dan ada yang hitam pekat
Qs.35:27-28;
Tidakkah engkau melihat bahwa Allah menurunkan air dari langit lalu dengan air itu Kami hasilkan buah-buah yang beraneka macam. Dan di antara Gunung-Gunung itu ada garis-garis putih dan merah yang beraneka macam warnanya dan ada yang hitam pekat.
Dan demikian di antara manusia, makhluk bergerak yang bernyawa dan hewan-hewan ternak ada yang berbagai macam warnanya. Diantara hamba-hamba Allah yang takut kepada-Nya, hanyalah para ulama (orang yang mengetahui-Nya). Sungguh, Allah mahaperkasa, mahapengampun.

3. Cahaya Allah Seperti Kilat
Qs.2:53-57;
Dan ketika Kami memberikan kepada Musa kitab dan Furqon,agar kamu memperoleh petunjuk.
Dan ketika Musa berkata kepada kaumnya;wahai kaumku! Kamu benar-benar telah menzalimi dirimu sendiri dengan menjadikan anak sapi (sesembahan), karena itu bertobatlah kepada Penciptamu dan Bunuhlah dirimu. Itu lebih baik bagimu di sisi Penciptamu, Dia akan menerima tobatmu. Sungguh, Dialah yang Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.
Dan ketika kamu berkata;wahai musa! kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami menyaksikan Allah dengan jelas. Maka kamu merasakan Kilat, dan kamu menyaksikan.
Kemudian, Kami membangkitkan kamu setelah kamu mati, agar kamu bersyukur.
Dan Kami menaungi kamu dengan awan dan Kami menurunkan kepadamu manna (karunia) dan salwa (penawar hati). Makanlah yang baik-baik dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu.
Qs.13:12; Dialah yang memperlihatkan KILAT kepadamu, yang menimbulkan ketakutan dan harap, dan Dia menjadikan mendung.
Qs.30:24-27;
Dan diantara tanda-tanda Nya, Dia memperlihatkan KILAT kepadamu untuk ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan air dari langit, lalu dengan air itu dihidupkannya bumi setelah mati. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mengerti.
Dan diantara tanda-tanda Nya ialah berdirinya langit dan bumi dengan kehendak-Nya. Kemudian apabila Dia memanggil kamu sekali panggil dari bumi, seketika itu kamu keluar.
Dan milik-Nya apa yang dilangit dan di bumi. Semuanya hanya kepada-Nya tunduk.
Dan Dialah yang memulai penciptaan (di dalam rahim), kemudian mengulanginya kembali (seperti awal mula di dalam rahim), dan itu lebih mudah bagi-Nya. Dia memiliki sifat yang Mahatinggi di langit dan di bumi. Dan Dialah yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.

4. Cahaya Allah Seperti Bintang - Bintang
Qs.6:94-98;
Dan kamu benar-benar Datang sendiri-sendiri kepada Kami sebagaimana kamu Kami ciptakan pada Awal Mula, dan apa yang telah Kami karuniakan kepadamu, kamu tinggalkan dibelakangmu. Kami tidak melihat pemberi syafaat besertamu yang kamu anggap bahwa mereka itu sekutu-sekutu. Sungguh, telah terputuslah antara kamu dan telah lenyap dari kamu apa yang dahulu kamu sangka.
Sungguh, Allah yang menumbuhkan butir dan biji. Dia mengeluarkan yang mati dari yang hidup. Itulah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling?
Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk istirahat, dan matahari dan bulan untuk perhitungan. Itulah ketetapan Allah yang maha perkasa, maha mengetahui.
Dan Dialah yang menjadikan BINTANG-BINTANG bagimu, agar kamu menjadikannya petunjuk dalam kegelapan di darat dan di laut. Kami telah menjelaskan ayat-ayat-Nya kepada orang-orang yang mengetahui.
Dan Dialah yang menciptakan kamu dari diri yang satu, maka ada tempat menetap dan tempat simpanan. Sesungguhnya telah Kami jelaskan ayat-ayat-Nya kepada orang-orang yang mengetahui.
Qs.15:14-21;
Dan kalau Kami bukakan kepada mereka salah satu pintu langit, lalu mereka terus menerus naik ke atasnya.
Tentulah mereka berkata, sesungguhnya pandangan kamilah yang dikaburkan, bahkan kami adalah orang yang terkena sihir.
Dan sungguh, Kami telah menjadikan BINTANG-BINTANG di langit dan menjadikannya terasa indah bagi orang yang memandang,
dan Kami menjaganya dari setiap syetan yang terkutuk,
kecuali yang mencuri-curi yang dapat didengar lalu dikejar oleh semburan api yang terang.
Dan Kami telah menghamparkan bumi dan Kami pancangkan padanya gunung-gunung serta Kami tumbuhkan di sana segala sesuatu menurut ukuran.
Dan Kami telah menjadikan padanya sumber-sumber kehidupan untuk keperluanmu, dan bukan kamu pemberi rezekinya.
Dan tidak ada sesuatu pun, melainkan pada sisi Kami Khazanahnya (sumbernya), Kami tidak menurunkannya melainkan dengan ukuran tertentu.
Qs.16:15-16;
Dan Dia menancapkan gunung di bumi agar bumi itu tidak goncang bersama kamu, sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu mendapat petunjuk, dan 'alamat (penunjuk jalan), dan dengan BINTANG-BINTANG mereka mendapat petunjuk.
Qs.37:1-7;
Demi yang berbaris bersaf-saf,
Demi yang mencegah (menahan) dengan sungguh-sungguh,
Demi yang memberi peringatan,
sungguh, Tuhanmu benar
benar Esa.
Tuhan langit dan bumi dan apa yang berada di antara keduanya dan Tuhan tempat-tempat terbitnya Matahari.
Sesungguhnya Kami telah menghias langit terdekat, dengan BINTANG-BINTANG.
Dan (Kami) telah menjaganya dari syetan yang durhaka.
Qs.53:1-18;
Demi BINTANG ketika terbenam,
Kawanmu tidak sesat dan tidak keliru,
Dan tidaklah yang diucapkannya itu menurut keinginannya.
Tidak lain adalah wahyu yang diwahyukan,
yang diajarkan kepadanya oleh yang sangat kuat,
yang mempunyai keteguhan, maka menampakkan diri dengan rupa yang asli,
Dan Dia berada di ufuk yang tinggi,
Kemudian Dia mendekat, lalu bertambah dekat,
sehingga jaraknya dua busur panah atau lebih dekat (lagi).
lalu diberikan wahyu kepada hamba-Nya apa yang telah diwahyukan.
Hatinya tidak mendustakan apa yang telah dilihatnya.
Maka apakah kamu hendak membatahnya tentang apa yang dilihatnya itu?
Dan sungguh, dia telah melihatnya pada waktu yang lain,
di sidrotul muntaha,
di dekatnya ada surga tempat tinggal,
ketika sidrotul muntaha diliputi oleh yang meliputinya,
penglihatannya tidak menyimpang dari yang dilihatnya itu dan tidak melampauinya.
Sungguh, dia telah melihat sebagian ayat-ayat Tuhannya yang paling besar.
Qs.85:1-3;
Demi langit yang mempunyai gugusan BINTANG,
dan demi hari yang dijanjikan.
Demi yang menyaksikan dan yang disaksikan
Qs.86:1-8;
Demi langit dan yang datang pada malam hari.
Dan tahukah kamu apakah yang datang malam hari itu?
BINTANG yang bersinar tajam.
Setiap orang ada penjaganya.
Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apa dia diciptakan.
Dia diciptakan dari air yang terpancar.
Yang keluar dari antara tulang punggung (sulbi), dan tulang dada.
Sungguh, Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (seperti awal mula kejadian).

5. Cahaya Allah Seperti Api
Qs.20:9-16;
Dan apakah telah sampai kepadamu kisah Musa?
Ketika dia (musa) melihat Api, lalu dia berkata kepada keluarganya, Tinggallah kamu, sesungguhnya aku melihat Api, mudah-mudahan aku dapat membawa sedikit nyala Api kepadamu atau aku akan mendapat petunjuk di tempat Api itu.
Maka ketika dia mendatanginya (ke tempat Api itu) dia dipanggil, "Wahai Musa!
Sungguh, Aku adalah Tuhanmu, maka lepaskan kedua terompahmu. Karena sesungguhnya engkau berada di lembah suci, Tuwa.
Dan Aku telah memilih engkau, maka dengarkanlah apa yang akan diwahyukan.
Sungguh, Aku ini Allah, tidak ada tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan laksanakanlah solat untuk mengingat Aku.
Sungguh, hari kiamat itu akan datang, Aku merahasikan (waktunya) agar setiap orang dibalas sesuai dengan apa yang telah dia usahakan (untuk menemui Aku).
Maka janganlah engkau dipalingkan dari (kiamat itu) oleh orang yang tidak beriman kepadanya dan oleh orang yang mengikuti keinginannya, yang menyebabkan engkau binasa.
Qs.20:41-42;
Dan Aku telah memilihmu untuk diri-Ku.
Pergilah engkau beserta saudaramu dengan membawa ayat-ayat Ku, dan janganlah kamu berdua lalai mengingat-Ku.
Qs.27:7-9;
Ketika musa berkata kepada keluarganya, Sungguh, aku melihat Api. Aku akan membawa kabar tentang itu kepadamu, atau aku akan membawa suluh Api kepadamu agar kamu dapat berdiang (mengangatkan badan dekat api).
Maka ketika dia tiba disana, dia diseru, Telah diberkahi orang-orang yang berada di dekat api, dan orang-orang yang berada disekitarnya. Mahasuci Allah, Tuhan seluruh alam.
(Allah berfirman), Wahai musa! Sesungguhnya Aku Allah, yang Maha perkasa, maha bijaksana.
Qs.28:29-30;
Maka ketika musa telah menyelesaikan waktu yang ditentukan itu dan dia berangkat dengan keluarganya, dia melihat Api di lereng Gunung. Dia berkata kepada keluarganya, Tunggulah, sesungguhnya aku melihat Api, mudah-mudahan aku dapat membawa suatu berita kepadamu dari Api itu atau sepercik Api, agar kamu dapat menghangatkan badan.
Maka ketika dia sampai ke Api itu, dia diseru dari pinggir sebelah kanan lembah, dari sebatang pohon, disebidang tanah yang diberkahi, Wahai Musa! Sungguh, Aku adalah Allah Tuhan seluruh alam.

6. Cahaya Allah Seperti Bulan
Jubair bin Abdullah Al Bajli r.a berkata;
"Kami sedang duduk - duduk bersama Nabi Muhammad SAW, ketika itu Nabi SAW melihat Bulan Purnama pada malam empat belas, seraya beliau bersabda; "Bahwa sesungguhnya kamu sekalian akan melihat Tuhan secara nyata sebagaimana engkau melihat Bulan ini."(H.R. Bukhori dan Muslim)

7. Dan Cahaya Allah yang paling sempurna Seperti Matahari.
Qs.18:16-20;
Dan apabila kamu meninggalkan mereka dan apa yang mereka sembah selain Allah, maka carilah tempat berlindung ke dalam Gua itu, niscaya Tuhanmu akan melimpahkan sebagian rahmat-Nya kepadamu dan menyediakan sesuatu yang berguna bagimu dalam urusanmu.
Dan engkau akan melihat MATAHARI ketika terbit, condong dari gua mereka ke sebelah kanan, dan apabila Matahari itu terbenam, menjauhi mereka ke sebelah kiri sedang mereka berada dalam tempat yang luas di dalam itu. Itulah sebagian dari ayat-ayat Allah. Barang siapa diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk, dan barang siapa disesatkan-Nya, maka engkau tidak akan mendapatkan seorang penolong yang dapat memberi petunjuk kepadanya.
Dan engkau mengira mereka itu tidak tidur, padahal mereka tidur, dan Kami bolak-balikkan mereka ke kanan dan ke kiri, sedang anjing mereka membentangkan kedua lengannya di depan pintu gua. Dan jika kamu menyaksikan mereka tentu kamu akan berpaling lari dari mereka dan pasti kamu akan dipenuhi rasa takut terhadap mereka.
Dan demikianlah Kami bangunkan mereka, agar di antara mereka saling bertanya. Salah seorang di antara mereka berkata, sudah berapa lama kamu berada? Mereka menjawab, kita berada disini sehari atau setengah hari. Berkata (yang lain), Tuhanmu lebih mengetahui berapa lama kamu berada. Maka suruhlah salah seorang diantara kamu pergi ke kota dengan membawa uang perakmu ini, dan hendaklah dia lihat manakah makanan yang lebih baik, dan bawalah sebagian makanan itu untuk mu, dan hendaklah dia berlaku lemah lembut dan jangan sekali-kali menceritakan halmu kepada siapa pun.
Sesungguhnya jika mereka dapat mengetahui tempatmu, niscaya mereka akan melempari kamu dengan batu, atau memaksamu kembali kepada agama mereka, dan jika demikian niscaya kamu tidak akan beruntung selama-lamanya.
Qs.78:6-13;
Bukankah Kami telah menjadikan bumi sebagai hamparan,
dan Gunung sebagai pasak?
Dan Kami menciptakan kamu berpasang-pasangan,
dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat.
Dan Kami menjadikan malam sebagai pakaian,
dan Kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan,
dan Kami membangun di atas kamu tujuh yang kokoh,
dan Kami menjadikan PELITA YANG TERANG BENDERANG
Qs.24:34-36;
Dan sungguh, Kami telah menurunkan kepada kamu ayat-ayat yang menjelaskan, dan contoh-contoh dari orang-orang yang terdahulu sebelum kamu dan sebagai pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.
Allah Cahaya langit dan bumi. Cahaya seperti sebuah lubang yang tidak tembus, yang didalamnya ada PELITA (LAMPU) besar. Pelita itu didalam tabung kaca, tabung kaca itu bagaikan Bintang yang berkilauan, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang diberkahi, pohon zaitun yang tumbuh tidak di timur dan tidak pula dibarat, yang minyaknya hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya diatas Cahaya, Allah memberi petunjuk kepada Cahaya-Nya (itu) bagi orang yang Dia kehendaki, dan Allah membuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
(Cahaya itu) di rumah-rumah yang disana telah diperintahkan Allah untuk memuliakan dan mengingat nama-Nya, di sana bertasbih nama-Nya pada waktu pagi dan petang.

1 comment:

  1. Website paling ternama dan paling terpercaya di Asia
    Sistem pelayanan 24 Jam Non-Stop bersama dengan CS Berpengalaman respon tercepat
    Memiliki 9 Jenis game yang sangat digemari oleh seluruh peminat poker / domino
    Link Alternatif :
    arena-domino.club
    arena-domino.vip
    100% Memuaskan ^-^

    ReplyDelete